Alkohol, fenol dan eter

Alkohol merupakan asam lemah, karena perbedaan keelektronegatifan antara oksigen dan hidrogen pada gugus hidroksilnya, begitupun dengan fenol. Namun fenol lebih kuat dibandingkan alkohol karena fenol memiliki anion yang disebar pada cincin karbon melingkar. Nah untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada video berikut.

Materi kimor rps 5

Note: materi saya dimulai pada detik 0.01-02.28.

Komentar

  1. Jelaskan peran penting alkohol dalam reaksi kimia obat Hexetidine sehingga obat Hexetidine tersebut dapat berfungsi sebagai antiseptik?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Alkohol adalah antiseptik yang kuat. Alkohol bekerja untuk membunuh kuman dengan cara mengumpulkan protein dalam selnya. Nah pada hexetidine sendiri yang merupakan obat kumur dan antiseptik alkohol sangat mempunyai peran penting dimana alkohol dapat menstabilkan ramuan aktif dalam obat kumur dan mencegah pencemaran mikroorganisme

      Hapus
  2. Dikatakan tadi bahwa fenol merupakan benzena yang tersubstitusi gugus hidroksi. Mengapa hal tersebut bisa terjadi?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Benzena adalah suatu senyawa organik dengan rumus kimia C6H6. Molekul benzena tersusun atas enam atom karbon yang berikatan dalam suatu cincin, dengan satu atom hidrogen yang terikat pada masing-masing atom karbon. Oleh karena benzena hanya mengandung atom karbon dan hidrogen, benzena dikelompokkan sebagai hidrokarbon. Reaksi benzena yang paling umum melibatkan substitusi proton oleh gugus lain. Substitusi aromatik elektrofilik adalah metode umum membuat turunan benzena. Benzena cukup nukleofilik sehingga mengalami substitusi oleh ion asilium dan karbokation alkil untuk menghasilkan turunan tersubstitusi.

      Hapus
  3. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
  4. Dikatakan tadi bahwa fenol digunakan sebagai antiseptik. Mengapa fenol dapat digunakan sebagai antiseptik?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Fenol dapat digunakan sebagai desinfektan dan antiseptik karena memiliki aktivitas antimikroba yang bersifat bakterisida namun senyawa ini tidak bersifat sporisid. Fenol adalah salah satu desinfektan yang efektif dalam membunuh kuman. Koefisien fenol adalah perbandingan ukuran keampuhan suatu bahan antimikroba dibandingkan dengan fenol sebagai standar. Fenol digunakan sebagai blanko karena fenol sering digunakan untuk memusnahkan mikroorganisme.

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Reaksi Hidrokarbon Pada Struktur Obat

Aldehid dan Keton